Perwakilan Kabupaten Sukabumi, Finalis Putri Otonomi Indonesia 2025, Tessa Yasmin Shopia / Foto: Istimewa (Dispar Kab. SMI)
MEDIAAKSARA.ID – Nama Tessa Yasmin Shopia menggemparkan panggung nasional usai sukses melaju sebagai finalis Putri Otonomi Indonesia 2025, ajang bergengsi yang mengangkat semangat otonomi daerah. Perwakilan Kabupaten Sukabumi telah mencetak prestasi gemilang dengan menempati posisi kedua nasional dan tampil memukau di Grand Final yang digelar di Kabupaten Minahasa Utara, Jumat (30/5/25) malam.
Tak hanya itu, Tessa juga didapuk sebagai Duta Rupiah 2025, sebuah gelar simbolis dari kampanye nasional cinta rupiah yang digagas Kementerian Keuangan RI. Penghargaan ini bukan sekadar simbol mata uang, tapi juga representasi jati diri bangsa dan semangat nasionalisme dalam bingkai otonomi.
Menurut Luki Mufti, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Tessa telah melewati berbagai tahapan seleksi ketat, termasuk pra-karantina, dan berhasil meraih nilai tertinggi kedua. “Ia adalah sosok cerdas, berkarakter kuat, dan memiliki daya saing. Tessa juga membuktikan bahwa kecantikan tidak hanya fisik, melainkan juga wawasan dan dedikasi,” ujarnya, Minggu (1/6/25).
Ajang Putri Otonomi Indonesia yang diinisiasi APKASI (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia), bukan sekadar kontes kecantikan. Ia menjadi wadah strategis untuk mempromosikan potensi daerah, mulai dari budaya, ekonomi kreatif, hingga pariwisata melalui generasi muda perempuan yang inspiratif.
Tessa, mendapatkan komitmen dukungan pemda melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, tampil menonjol di antara 15 finalis dari berbagai daerah. Bersama Kepala Dinas, Sendi Apriadi, turut hadir bersama rombongan, juga Ketua Paguyuban Mojang Jajaka Sukabumi, sebagai wujud promosi potensi lokal di tingkat nasional.
Dalam sesi presentasi dan konten digital, Tessa memanfaatkan panggung nasional dengan memperkenalkan destinasi unggulan Sukabumi, seperti Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp) dan kawasan ekowisata pegunungan. Ia mengusung semangat promosi wisata yang berpadu dengan kecintaan terhadap budaya dan identitas daerah.
“Keikutsertaan Shopia membuka mata publik nasional tentang betapa kaya dan potensialnya Sukabumi, dari keindahan alam, budaya, hingga karakter masyarakatnya,” tambah Sendi.
Kini, masyarakat Sukabumi menaruh harapan besar pada langkah Tessa Yasmin Shopia. Ia telah menjelma menjadi ikon muda yang bukan hanya membawa nama baik daerah, tapi juga menjadi jembatan promosi wisata dan kebanggaan akan rupiah sebagai simbol persatuan bangsa.
Sumber: SMI Now
Redaktur: Rapik Utama